Apa Yang Anda Simpan Di Cloud Storage?

Kini saatnya beralih ke teknologi cloud storage, ruang penyimpanan data tak lagi harus menggunakan disk atau ukuran yang lebih kecil lainnya. Apa yang akan Anda simpan di Cloud Storage melalui gadget? Saya pernah kehilangan disk dimana semua data penting berada disana, padahal itu satu-satunya data tertinggal setelah komputer saya 'padam'. Ada yang menyarankan kepada saya, jangan menyimpan data cadangan hanya di satu tempat, mungkin kau butuh dua atau tiga tempat yang aman.

Cloud Storage, Tren Penimpanan Data Online

Mungkin kita sudah diperkenalkan dengan Dropbox, cloud storage yang hanya memberikan ruang penyimpanan data 2 Giga secara gratis. Kemudian muncul cloud storage lain seperti Microsoft, dan Google Drive tidak mau ketinggalan dalam perkembangan teknologi Cloud.

Begitu pun kalian juga mungkin tidak melupakan penyimpanan data online lainnya seperti Rapidshare, 4share, dan sejenisnya yang sejak dulu sudah meramaikan internet dengan servis penyimpanan data gratis. Lantas, bagaimana dengan keamanannya? Apakah ini menjamin bahwa data kita tidak dicuri orang lain, atau mungkin yang terburuk kalau server mereka musnah terbakar.

Satu hal yang penting dalam cloud storage, jangan gunakan di perangkat bersama sekalipun memijamkan gadget, yakinkan kalau perangkat dan gadget itu hanya Anda yang mengakses.

Jadi, saya tidak heran dengan keluhan pengguna cloud storage yang merasa datanya tercuri ataupun terhapus, mereka tidak memahami arti ruang penyimpanan online yang benar-benar Private.

Apa Yang Akan Anda Simpan Di Cloud Storage?

Press release Yandex pada hari ini, 6 September 2012, resmi menyatakan bahwa teknologi cloud storage mereka siap melayani dunia. Layanan yang mereka berikan tidak tanggung-tanggung, ruang penyimpanan data gratis sebesar 10GB ditambah 10GB jika pengguna merekomendasikan layanan mereka. Layanan ini langsung mendukung gadget, terlebih pembelian Samsung Ultrabook langsung diberikan 250GB cloud storage gratis dari Yandex.

Penyimpanan data gratis 20GB, sangat besar bagi saya ataupun Anda yang mungkin hanya menyimpan berkas kerja. Permasalahan utama cloud storage, tentunya jaringan internet sudah pasti menjadi kendala di negara ini. Sangat berbeda dengan layanan internet di belahan Barat yang sudah tentu akses 20GB menjadi nilai standard mereka.

Saya bukan menghantui Anda dalam memilih cloud storage, hanya saja coba fikirkan kembali kebutuhan Anda, berapa quota yang Anda butuhkan untuk mengakses semua data yang ada disana, tapi bukan masalah kalau jaringan internet Unlimited. Saya malah masih betah dengan layanan Dropbox, dan file yang saya isi hanya berkisar 200MB.

Cloud storage besar hanya suatu pilihan, kapan waktu yang tepat digunakan, untuk apa Anda menyimpannya disana? Beberapa teman saya menyimpan foto dan video pribadi mereka di Cloud storage, dan menurut saya ini bukan pilihan tepat. Kita bisa menggunakan sosial media dan memproteksinya, cukup mudah dan kenapa Anda harus takut menyimpannya disana?

Mungkin satu tragedi mengajarkan kepada kita, ketika Friendster ditutup seketika itu pula koleksi foto Anda menghilang. Tapi hal itu bisa diantisipasi sebelumnya dengan mendownload dan memindahkannya di sosial media baru, tak ada bedanya dengan cloud storage.